Dengan Menjadi Ibu Bekerja, Mama Justru Menjadi Anugerah Terindah bagi si Kecil. Tepis Rasa Bersalah Itu!

Ibu bekerja biasanya selalu terbelenggu rasa bersalah setiap kali harus berangkat bekerja dan meninggalkan anak. Hmmm, padahal bagi anak-anak, adalah suatu anugerah besar untuk mempunyai mama seorang ibu bekerja.

Banyak ibu bekerja yang memiliki rasa bersalah dan cemas akan anak yang tidak mendapatkan perhatian yang ‘cukup’.

Bener nggak tuh, Ma? Hmmm … apakah Mama adalah salah satu dari ibu bekerja itu? Yang selalu menyalahkan diri sendiri selama bekerja karena merasa meninggalkan anak di rumah bersama orang lain (meski mungkin “orang lain” itu adalah ibu Mama sendiri, yang berarti nenek si kecil)?

Kalau iya, well, sebaiknya Mama membaca artikel ini sampai selesai ya, karena saya akan menunjukkan, bahwa anak-anak dari ibu bekerja sebenarnya punya banyak keunggulan dibandingkan dengan anak lain.

Yes, anak dari para ibu bekerja sebenarnya bisa “mengambil keuntungan” dari situasi dan kondisi di mana dia harus ditinggalkan oleh ibunya untuk pergi ke kantor dan bekerja di luar rumah.

Menurut sebuah survei yang dilakukan kepada lebih dari 1000 partisipan, kebanyakan anak perempuan yang tumbuh dengan ibu bekerja, merasa bahwa mereka bisa mengembangkan diri dengan sangat baik karena memiliki ibu seorang wanita karier. Mereka percaya bahwa kondisi tersebut malah membuat mereka belajar bahwa memiliki skill dan pengetahuan selayaknya ibu bekerja merupakan bekal berharga bagi mereka di kemudian hari.

Selain itu, beberapa anak dengan ibu bekerja juga merasa lebih terbantu saat mereka harus belajar untuk lebih mandiri.

Nah, lalu “keuntungan” apa lagi yang bisa didapatkan oleh anak-anak dari ibu bekerja di luar rumah? Coba simak yang berikut ini ya, Ma.

Karier yang Lebih Bagus

Ini dia motivasi untuk bekerja yang akan terlihat saat anak dewasa nanti. Si kecil akan punya target yang jelas saat dia mulai meniti karier.

Hal ini karena sejak kecil dia sering dan terbiasa melihat Mama bekerja, dan selalu ingin membantu Mama. Tidak hanya kemungkinan besar akan memiliki pekerjaan yang bagus, tapi juga anak dari seorang ibu bekerja juga akan lebih berpeluang untuk menjadi seorang supervisor atau atasan atau pemimpin, dibandingkan dengan anak yang lain.

Pendapatan lebih besar juga akan didapatkan oleh si kecil di masa mendatang, dari hasil kerjanya yang memang baik, pun dibantu oleh motivasi yang kuat, yang sudah terpupuk sedari kecil.

 

Suka Membantu Orang Lain

Anak yang memiliki mama seorang ibu bekerja, khususnya anak laki-laki, Ma, cenderung untuk mempunyai rasa tanggung jawab dan sayang keluarga yang lebih besar. He will grow as a family man!

Hal ini bisa terbentuk karena dia sering dimintai bantuan oleh orangtuanya sejak kecil, maka sifatnya yang suka membantu tersebut pun tumbuh seiring dia beranjak dewasa. Rasa empati dan simpati anak diekspresikan dengan tindakan yang positif dan bermanfaat bagi keluarga dan juga temannya.

So sweet, huh?

 

Fleksibel

Pada saat dewasa nanti, anak Mama akan menunjukan sikap mudah beradaptasi yang lebih baik.

Sejak kecil karena mungkin sering sekali telat beberapa menit dijemput dari sekolah. akan membuatnya mengerti bahwa setiap orang perlu punya sikap fleksibel.

Pun saat Mama terkadang harus mengantarnya sekolah lebih awal, gara-gara Mama ada jadwal meeting mendadak pagi-pagi. Anak cenderung akan mudah menyesuaikan diri dengan keadaan, nggak cranky dan nggak pushy apabila ada hal yang tidak terduga terjadi.

 

Paham Mengenai Team Work

Jika Mama sebagai ibu bekerja mempunyai tugas mencari nafkah, bahkan ada beberapa yang harus menjadi tulang punggung keluarga dan lain-lain, maka anak pun akan lebih mengerti tugasnya sebagai pelajar, yaitu belajar, sehingga bisa mendapatkan nilai rapor yang baik.

Dalam pekerjaannya kelak, anak juga akan mudah paham mengenai konsep team work, mengenai hak dan kewajibannya sebagai bagian dari team work, pun sebagai karyawan perusahaan, Ma. Karena dia bisa menghargai orang lain dengan baik.

 

Lebih kuat dan mandiri

Bukan malah membuat anak jadi cengeng karena sering ditinggal oleh ibunya, tetapi anak yang mempunyai mama seorang ibu bekerja akan menjadikan dirinya sendiri menjadi lebih mandiri.

Orangtua selalu berperan sebagai role model bagi anak-anaknya. Melihat mamanya yang begitu mandiri dan bisa memenuhi kebutuhan finansial keluarga, si kecil pun akhirnya mengerti cara untuk bisa memenuhi kebutuhannya sendiri tanpa bantuan orang lain sejak kecil.

Sifat tersebutlah yang menjadikannya pribadi yang mandiri.

 

Mendapatkan Quality Time Lebih Banyak

Seperti yang dikatakan di atas, orangtua merupakanm role model bagi anaknya.

Ketika Mama memberikan 100% diri Mama kepada pekerjaan yang sedang diselesaikan saat itu dan dapat menyelesaikannya dengan baik, hal ini pun akan memengaruhi kegiatan yang lain pula.

Maksudnya begini, Ma. Saat Mama akhirnya dapat melewatkan quality time bersama si kecil, maka yang ada adalah kehadiran Mama 100% untuknya. Masalah pekerjaan bisa Mama simpan dahulu.

Bila saat weekdays Mama telah memberikan 100% diri Mama pada pekerjaan, maka saat weekend adalah fully waktu untuk keluarga. Sementara bersama anak, Mama akan memastikan waktu tidak akan terbuang sia-sia karena hal yang sepele.

 

Menjadi Perencana yang Baik

Anak dari ibu yang bekerja akan dapat mengantisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak sesuai rencana.

Anak akan memberikan waktu pada kegiatan-kegiatan tertentu saja. Karena anak sudah dapat memperkirakan segala hal, maka anak pun tumbuh menjadi perencana aktivitasnya sendiri, dan tahu bagaimana cara membagi waktu dengan baik.

 

Performa yang Unggul di Sekolah

Bersungguh-sungguh dalam mengerjakan segala hal ketika kecil akan berdampak baik untuk anak saat dewasa.

Melihat kegigihan Mama saat bekerja setiap hari, akan dapat memengaruhi cara anak bersikap di sekolah. Terkadang bahkan tanpa disuruh, anak sudah mengerjakan PR-nya, atau anak akan menceritakan harinya bahkan sebelum ditanyai.

Selain aktif, anak cenderung mencerminkan sikap positif lainnya kepada orang lain yang ia pelajari dari cara Mama menghadapi klien atau rekan kerja Mama.

Untuk Mama yang juga berstatus ibu bekerja, yuk bagi tips dan trik seputar relasi dengan anak di kolom komentar. Mama telah survive so far, jadi pastinya Mama punya kiat khusus dalam menghadapi segala persoalan ini sehari-hari kan, Ma?

Mama harus yakin, bahwa telah membesarkan anak menjadi pribadi yang kuat, madiri dan produktif. Tinggalkan rasa bersalah Mama, because you are an amazing mom.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *